Blinking Hello Kitty Angel Jurnal Bunga Matahari: Februari 2020

Senin, 17 Februari 2020

Hujan
Kamar yang tenang
Selimut yang hangat
Kasur yang empuk
Buku yang menyenangkan

atau

Hujan
Layar yang menyala
Ruangan yang dingin
Tumpukan pekerjaan
Suara ketikan 
Cemilan
dan Teman-teman

Keduanya sama-sama membahagiakan.

Minggu, 09 Februari 2020

Bunga matahariku dipatahkan ayam.
Setelah empat kali gagal menanam.

Ternyata,
Sekeras apapun kita mengusahakan
Kelihatannya sedikit lagi mencapai yang diinginkan,
Tidak akan terjadi jika Tuhan belum mengizinkan.








Sabtu, 08 Februari 2020

Ternyata memang tidak perlu susah payah untuk menjelaskan semua tentangmu kepada siapapun. 
Tidak seutuhnya menunjukkan siapa dirimu juga tak apa jika tidak perlu. 

Alasan-alasan dari hal-hal kecil yang kamu lakukan, 
apa yang sedang terjadi, 
apa yang sedang diperjuangkan, 
apa yang sedang mati-matian diusahakan, apapun itu. 

Sebab itu adalah salah satu cara melindungi diri 
dari mata-mata 
yang hanya karena melihat, 
langsung ingin menghakimi 
tanpa mau terlebih dahulu memahami.  

Dari jiwa-jiwa 
yang hanya ingin tahu 
tapi tidak mau mengerti 
dan perasaan-perasaan 
yang mau memenangkan dirinya sendiri. 


Tidak apa-apa. 
Biarkan saja mereka bermain-main dengan prasangkanya. 
Tidak semua harus dijelaskan. 

Semua manusia sudah dianugerahi Tuhan pikiran dan perasaan. 
Menggunakannya dengan baik atau tidak, itu baru pilihan. 

Lakukan apa yang ingin kamu lakukan selama itu tidak melanggar perintah Tuhan. 
Lakukan selama kamu punya alasan. 
Dan selama mereka tidak bertanya, kamu tidak perlu repot-repot menjelaskan. 
Mungkin keberadaan kita di dunia itu
bisa dianalogikan seperti kita sedang dalam sebuah perjalanan,
lalu singgah di sebuah tempat untuk mengistirahatkan badan
Entah masjid, tempat pengisian bahan bakar, atau rumah makan

Boleh melakukan apa saja disana
Terutama melengkapi perbekalan yang belum ada
Tapi tidak boleh lupa
Semenyenangkan apapun rasanya
Tempat ini bukan tujuan akhir kita

Kalau begitu,
dengan waktu yang sesingkat itu, 
untuk apa terlalu berbangga-bangga dengan yang dipunya
untuk apa terlalu berangan-angan tentang sesuatu yang belum tentu untuk kita
Toh, Sang Pencipta juga sudah menjamin semuanya 

Mungkin karena itu,
Orang bijak berkata,
 jangan terlalu pusingkan masalah dunia
karena semua ada waktu tenggatnya
Kalau memang sudah harus berpulang
ya semua masalah itu juga hilang

Disayang dan bahagia
ada batasnya
Dibenci dan terluka
juga ada batasnya

Mungkin karena itu juga,
Orang bijak berkata
fokuskan diri dengan apa yang dibawa nanti
hidup sesuai dengan apa yang Dia senangi
Jangan terlalu memusingkan tolok ukur manusia
toh seburuk-buruknya ucapan mereka juga hanya sebatas lidahnya


Kalau begitu, 
yuk, bersiap-siap lagi untuk perjalanan selanjutnya
Bilang pada Tuhan kalau kamu tak sanggup berkemas sendiri, 
Supaya Dia kirimkan seseorang untuk bantu dan menemani.

 






Rabu, 05 Februari 2020

Terimakasih orang-orang berharga.
Yang menerima setiap kata yang sebagian orang bahkan tidak mau mendengarnya.
"Aku lelah"
"Seseorang merusak suasana hatiku"
"Aku merasa sedang tidak baik-baik saja"
"Aku merasa akan kehilangan kewarasanku"
"Aku ingin menangis, tapi tidak tahu kenapa. Rasa itu muncul begitu saja sejak pagi ini ku membuka mata"
"Aku sedih, tapi tidak jelas sebabnya"
.... dan masih banyak lagi untaian kata yang menjelaskan bahwa aku masih manusia. Sebuah keniscayaan jika aku bisa merasa tidak bahagia. 

Terimakasih orang orang baik.
Meskipun tidak mengerti, berusaha menenangkan dengan cara terbaik. 

Terimakasih.





Minggu, 02 Februari 2020

Berusahalah untuk selalu berbuat baik pada setiap orang yang kamu temui.
Kamu tidak tahu,
siapa di antara mereka yang baru saja dilukai hatinya,
siapa di antara mereka yang baru saja kecewa,
siapa di antara mereka yang hampir putus asa
siapa di antara mereka yang baru saja direnggut cintanya
siapa di antara mereka yang belum menemukan arahnya
siapa di antara mereka yang sedang berbahagia

Untuk mereka yang sedang dihujani pilu,
bisa jadi berangsur pulih dengan senyum dan kebaikanmu 
dan untuk mereka yang berbunga-bunga,
senyum dan kebaikanmu menjadi pelengkap bahagianya.

Tidak ada yang sia-sia.